komunitas reggae tangerang selatan adalah wadah cipta kreasi para musisi,fans,dan pecinta musik reggae..

Popular Posts

Tuesday, March 27, 2018

Friday, March 24, 2017

March 24, 2017

Sedikit Sejarah Tentang Reggae




Merentang Riwayat Reggae

Tahun 1968 banyak disebut sebagai tahun kelahiran musik reggae. Sebenarnya tidak ada kejadian khusus yang menjadi penanda awal muasalnya, kecuali peralihan selera musik masyarakat Jamaika dari Ska dan Rocsteady, yang sempat populer di kalangan muda pada paruh awal hingga akhir tahun 1960-an, pada irama musik baru yang bertempo lebih lambat : reggae. Boleh jadi hingar bingar dan tempo cepat Ska dan Rocksteady kurang mengena dengan kondisi sosial dan ekonomi di Jamaika yang sedang penuh tekanan. Kata “reggae” diduga berasal dari pengucapan dalam logat Afrika dari kata “ragged” (gerak kagok–seperti hentak badan pada orang yang menari dengan iringan musik ska atau reggae). Irama musik reggae sendiri dipengaruhi elemen musik R&B yang lahir di New Orleans, Soul, Rock, ritmik Afro-Caribean (Calypso, Merengue, Rhumba) dan musik rakyat Jamaika yang disebut Mento, yang kaya dengan irama Afrika. Irama musik yang banyak dianggap menjadi pendahulu reggae adalah Ska dan Rocksteady, bentuk interpretasi musikal R&B yang berkembang di Jamaika yang sarat dengan pengaruh musik Afro-Amerika. Secara teknis dan musikal banyak eksplorasi yang dilakukan musisi Ska, diantaranya cara mengocok gitar secara terbalik (up-strokes), memberi tekanan nada pada nada lemah (syncopated) dan ketukan drum multi-ritmik yang kompleks.
Teknik para musisi Ska dan Rocsteady dalam memainkan alat musik, banyak ditirukan oleh musisi reggae. Namun tempo musiknya jauh lebih lambat dengan dentum bas dan rhythm guitar lebih menonjol. Karakter vokal biasanya berat dengan pola lagu seperti pepujian (chant), yang dipengaruhi pula irama tetabuhan, cara menyanyi dan mistik dari Rastafari. Tempo musik yang lebih lambat, pada saatnya mendukung penyampaian pesan melalui lirik lagu yang terkait dengan tradisi religi Rastafari dan permasalahan sosial politik humanistik dan universal.

Album “Catch A Fire” (1972) yang diluncurkan Bob Marley and The Wailers dengan cepat melambungkan reggae hingga ke luar Jamaika. Kepopuleran reggae di Amerika Serikat ditunjang pula oleh film The Harder They Come (1973) dan dimainkannya irama reggae oleh para pemusik kulit putih seperti Eric Clapton, Paul Simon, Lee ‘Scratch’ Perry dan UB40. Irama reggae pun kemudian mempengaruhi aliran-aliran musik pada dekade setelahnya, sebut saja varian reggae hip hop, reggae rock, blues, dan sebagainya.
Jamaika
Akar musikal reggae terkait erat dengan tanah yang melahirkannya: Jamaika. Saat ditemukan oleh Columbus pada abad ke-15, Jamaika adalah sebuah pulau yang dihuni oleh suku Indian Arawak. Nama Jamaika sendiri berasal dari kosa kata Arawak “xaymaca” yang berarti “pulau hutan dan air”. Kolonialisme Spanyol dan Inggris pada abad ke-16 memunahkan suku Arawak, yang kemudian digantikan oleh ribuan budak belian berkulit hitam dari daratan Afrika. Budak-budak tersebut dipekerjakan pada industri gula dan perkebunan yang bertebaran di sana. Sejarah kelam penindasan antar manusia pun dimulai dan berlangsung hingga lebih dari dua abad. Baru pada tahun 1838 praktek perbudakan dihapus, yang diikuti pula dengan melesunya perdagangan gula dunia.
Di tengah kerja berat dan ancaman penindasan, kaum budak Afrika memelihara keterikatan pada tanah kelahiran mereka dengan mempertahankan tradisi. Mereka mengisahkan kehidupan di Afrika dengan nyanyian (chant) dan bebunyian (drumming) sederhana. Interaksi dengan kaum majikan yang berasal dari Eropa pun membekaskan produk silang budaya yang akhirnya menjadi tradisi folk asli Jamaika. Bila komunitas kulit hitam di Amerika atau Eropa dengan cepat luntur identitas Afrika mereka, sebaliknya komunitas kulit hitam Jamaika masih merasakan kedekatan dengan tanah leluhur.

Sejarah gerakan penyadaran identitas kaum kulit hitam, yang kemudian bertemali erat dengan keberadaan musik reggae, mulai disemai pada awal abad ke-20. Adalah Marcus Mosiah Garvey, seorang pendeta dan aktivis kulit hitam Jamaika, yang melontarkan gagasan “Afrika untuk Bangsa Afrika…” dan menyerukan gerakan repatriasi (pemulangan kembali) masyarakat kulit hitam di luar Afrika. Pada tahun 1914, Garvey mendirikan Universal Negro Improvement Association (UNIA), gerakan sosio-religius yang dinilai sebagai gerakan kesadaran identitas baru bagi kaum kulit hitam.

Pada tahun 1916-1922, Garvey meninggalkan Jamaika untuk membangun markas UNIA di Harlem, New York. Konon sampai tahun 1922, UNIA memiliki lebih dari 7 juta orang pengikut. Antara tahun 1928-1930 Garvey kembali ke Jamaika dan terlibat dalam perjuangan politik kaum hitam dan pada tahun 1929 Garvey meramalkan datangnya seorang raja Afrika yang menandai pembebasan ras kulit hitam dari penindasan kaum Babylon (sebutan untuk pemerintah kolonial kulit putih—merujuk pada kisah kitab suci tentang kaum Babylon yang menindas bangsa Israel). Ketika Ras Tafari Makonnen dinobatkan sebagai raja Ethiopia di tahun 1930, yang bergelar HIM Haile Selassie I, para pengikut ajaran Garvey menganggap Ras Tafari sebagai sosok pembebas itu. Mereka juga menganggap Ethiopia sebagai Zion—tanah damai bak surga—bagi kaum kulit hitam di dalam maupun luar Afrika. Ajaran Garvey pun mewujud menjadi religi baru bernama Rastafari dengan Haile Selassie sebagai sosok yang di-tuhan-kan

Pada bulan April 1966, karena ancaman pertentangan sosial yang melibatkan kaum Rasta, pemerintah Jamaika mengundang HIM Haile Selassie I untuk berkunjung menjumpai penghayat Rastafari. Dia menyampaikan pesan menyediakan tanah di Ethiopia Selatan untuk repatriasi Rasta. Namun Haile Selassie juga menekankan perlunya Rasta untuk membebaskan Jamaika dari penindasan dan ketidak adilan dan menjadikan Rastafari sebagai jalan hidup, sebelum mereka eksodus ke Ethiopia.

Tahun-tahun setelahnya kredo gerakan tersebut makin tersebar luas, yakni “Bersatunya kemanusiaan adalah pesannya, musik adalah modus operandinya, perdamaian di bumi seperti halnya di surga (Zion) adalah tujuannya, memperjuangkan hak adalah caranya dan melenyapkan segala bentuk penindasan fisik dan mental adalah esensi perjuangannya.” Ketika Bob Marley menjadi pengikut Rastafari di tahun 1967 dan setahun kemudian disusul kelahiran reggae, maka modus operandi penyebaran ajaran Rastafari pun ditemukan: reggae!

Wednesday, March 1, 2017

March 01, 2017

D'foskep Reggae


D'foskep band reggae yang lahir dari akhir tahun 2015 . band ini muncul dari sebuah tongkrongan kecil, 
 personil : vox: Achonk. 
guitar1: boby. 
 guitar2: Bayu.
keyboard: amien. 
bass: danu.
 djmbe: ajie.
drum: khebot






Monday, November 7, 2016

November 07, 2016

Reggae Musik Pecinta Damai

Masih terinspirasi dengan sebuah lagu yang membuatku bertanya-tanya apa maksud dari lagu tersebut, kali ini lagu dari reggaeman yang bernama Tony Q Rastafara, yang mengatakan “Reggae gak harus gimbal, Reggae gak harusbaganjo, Reggae musiknya ‘pecinta damai’. dan inilah alasan dari lagu tersebut…
Tony q rastafara
Tony q rastafara
Di Indonesia, reggae hampir selalu diidentikkan dengan rasta. Padahal, reggae dan rasta sesungguhnya adalah dua hal yang berbeda,Reggae adalah nama genre musik, sedangkan rasta atau singkatan dari rastafari adalah sebuah pilihan jalan hidup, way of life,” ujar Ras Muhamad“, pemusik reggae yang sudah 12 tahun menekuni dunia reggae di New York dan penganut ajaran filosofi rasta. Repotnya, di balik ingar-bingar dan kegembiraan yang dibawa reggae, ada stigma yang melekat pada para penggemar musik tersebut. Dan stigma tersebut turut melekat pada filosofi rasta itu sendiri. “Di sini, penggemar musik reggae, atau seringdiidentikkan salah kaprah disebut rastafarian, dengan pengisap ganja dan bergaya hidup semaunya, tanpa tujuan,” ungkap Ras yang bernama asli Muhamad Egar ini. Padahal, filosofi rasta sesungguhnya justru mengajarkan seseorang hidup bersih, tertib, dan memiliki prinsip serta tujuan hidup yang jelas.
RAS-MUHAMAD
RAS-MUHAMAD

Penganut rasta yang sesungguhnya menolak minum alkohol, makan daging, dan bahkan mengisap rokok. “Para anggota The Wailers (band asli Bob Marley) tidak ada yang merokok. Merokok menyalahi ajaran rastafari,” papar Ras.

Ras mengungkapkan, tidak semua penggemar reggae adalah penganut rasta, dan sebaliknya, tidak semua penganut rasta harus menyenangi lagu reggae. Reggae diidentikkan dengan rasta karena Bob Marley—pembawa genre musik tersebut ke dunia adalah seorang penganut rasta.
Ras menambahkan, salah satu bukti bahwa komunitas reggae di Indonesia sebagian besar belum memahami ajaran rastafari adalah tidak adanya pemahaman terhadap hal-hal mendasar dari filosofi itu. “Misalnya waktu saya tanya mereka tentang Marcus Garvey dan Haile Selassie, mereka tidak tahu. Padahal itu adalah dua tokoh utama dalam ajaran rastafari,” ungkap pemuda yang menggelung rambut panjangnya dalam sorban ini. 
 
Pemusik Tony Q Rastafara pun mengakui, meski ia menggunakan embel-embel nama Rastafara, tetapi dia bukan seorang penganut rasta. Tony mencoba memahami ajaran rastafari yang menurut dia bisa diperas menjadi satu hakikat filosofi, yakni cinta damai. “Yang saya ikuti cuma cinta damai itu,” tutur Bg Tony,,,
Namun, meski tidak memahami dan menjalankan seluruh filosofi rastafari, para penggemar dan pelaku reggae di Indonesia mengaku mendapatkan sesuatu di balik musik yang mereka cintai itu. Biasanya, dimulai dari menyenangi musik reggae (dan lirik lagu-lagunya), para penggemar itu kemudian mulai tertarik mempelajari filosofi dan ajaran yang ada di baliknya.
Seperti diakui Hendry Moses Billy, gitaris grup Papa Rasta asal Yogya, yang mengaku musik reggae semakin menguatkan kebenciannya terhadap ketidakadilan dan penyalahgunaan wewenang. Setiap ditilang polisi, ia lebih memilih berdebat daripada “berdamai”. “Masalahnya bukan pada uang, tetapi praktik seperti itu tidak adil,” tandas Moses yang mengaku sering dibuntuti orang tak dikenal saat beli rokok tengah malam karena dikira mau beli ganja. 
 Sementara Steven mengaku dirinya menjadi lebih bijak dalam memandang hidup sejak menggeluti musik reggae. Musik reggae, terutama yang dipopulerkan Bob Marley, menurut Steven, mengajarkan perdamaian, keadilan, dan antikekerasan. “Jadi kami memberontak terhadap ketidakadilan, tetapi tidak antikemapanan.

” Kalau reggae tumbuh, maka di Indonesia tidak akan ada perang. ” ujar Steven mantap.

Dan SAYA Sendiri Membenarkan Semua itu Karena memang itu yang saya rasa benar,,,,
Reggae TAK AKAN PERNAH SALAH JIKA MEMANG REGGAEMAN SEJATI yang Memahami………………

Wednesday, December 23, 2015

December 23, 2015

LIRIK LAGU KOPEREGGAE-MAKING LOVE


Lirik lagu kopereggae
Koperregae – making love
Saat dia tiba, diriku tergoda terhanyut dalam birahi cinta
Oh dahsyatntya..
Berdansa berdua kumerasakan cinta
Terjerat dalam gejolak asmara oh senangnya
I wanna making love with yo..
I wanna happy nice with you..
Bercinta lagi..bersama dirimu lagi..
Bercinta lagi..bersama mimpiku kasih..
I wanna making love with you..
Iwanna happy nice with you..
*melody
Ku berlari di atas pasir..ombak tinggi
Bernyanyi-nyanyi..
Menghibur daratan yang sedang sepi,,mala mini,,
Menanti waktu yang berganti pagi,,dan nikmati..
I wanna making love with you..
Iwanna happy nice with you..
Bercinta lagi..bersamam dirimu lagi..
Bercinta lagi..bersama mimpimu kasih..
I wana making love with you..
I wanna happy nice with you..
*melody end


Sunday, September 9, 2012

September 09, 2012

CINTA TAK HARUS MEMILIKI




cinta adalah air mata:air mata kesedihan,air mata kebahagiaan
namun,cinta itu telah cukup untuk cinta itu sendiri
cinta tak harus memiliki
meski air mata kebahagiaan mengawali namun…air mata kesedihanlah yang mengakhiri…
jodoh hanyalah sepenggal omong kosong,fiktif tampa kebenaran,halusinasi belaka
















September 09, 2012

LIRIK LAGU TONY Q KANGEN

Lirik Lagu Tony Q Rastafara - Kangen Lyrics 

 

 

Kangen hati ini..kepadamu
Setiap khayal..selalu menghadirkan dirimu
Sekian lama berjarak..hasrat semakin ingin dekat
Mencoba memelihara..harapan yang terpendam
Aku kangen kamu...
Aku rindu kamu...

Musim panas berganti..musim hujan berakhir
Membayangkan..kita menjalin kasih kembali
Sekian lama menunggu..sekian kasih melintas
Aku sayang kamu..tapi tak mau cintaku sia-sia

Aku kangen kamu...
Aku rindu kamu...

September 09, 2012

MENCINTAIMU SEPERTI MATAHARI



                             MENCINTAIMU SEPERTI MATAHARI

ketika kamu ignin menjadi bunga
aku tetap mencintaimu sebagai matahari
agar bunga dapat terus hidup dan berkembang
karena aku akan memberikan semua sinarku
untukmu bunga agar kamu tumbuh sebagai bunga yang elok

walau aku hanya dapat memandang dari jauh
dan akhirhnya kupu kupu juga yang akan menari bersamamu
ini disebut kasih yaitu memberi tanpa pamrih

ketika kamu ingin menjadi bulan
aku tetap mencintaimu seperti matahari
agar kamu terus bersina dan dikagumi

cahayamu yang indah
adalah pantulan cahayaku
tetapi saat semua mahluk mengagumimu
tidak ada seseorangpun yang mengingatku u,u

aku rela memberikan cahayaku untukmu bulan
walalupun aku sendiri tidak bisa menikmati cahayamu bulan
lupakan jasaku dan kemuliaaanku
walau aku pemberi cahaayamu

aku ingin kamu mendapat kemuliaan
ini adalah sebuah pengorbanan menaykitkan nanmun sangat layak untuk cinta

saat wanita jadi phoenix yang dapat terbang tinggi jauh ke langit bahkan di atas matahari

aku ingin tetap menjadi matahari agar kamu sebagai phoenix bebas untuk pergi kapan saja semamumu dan aku tidak akan mencegahnya,

aku rela melepaskanmu pergi jauh namun aku akan selalu menyimpan cinta
ini dalam hatiku cinta karena tuhanku

aku akan selalu ada untukmu phoenix
walau kamu tidak selalu ada untukkku
tidak ada mahluk lain sepertimu phoenix
yang bisa masuh kedalam matahari dan mendapatkan cintanya

ini disebut dengan kesetiaan walau ditinggal pergi dan di khianati nmun tetap menanti dan memaafkan.

'"sungguh tiada penyesalan untuk mencintai seperti matahari


September 09, 2012

MEMILIH JALAN HIDUP


                                           MEMILIH JALAN HIDUP
idup ini adalah sebuah Role-Playing Game dengan sebuah ending yang sangat terbuka dan kitalah yang menentukan ending tersebut sesuai dengan interaksi kita terhadap character lain. Tidak salah ketika kita sebut hidup ini sebagai sebuah permainan, karena kita akan di hadapkan dengan beragai pilihan-pilihan sulit dalam hidup ini. Sudah ada aturan baku dan mempengaruhi jalannya permainan ini yang di sebut dengan hukum alam. Terdapat dua pilihan saat kita menjalani kehidupan itu, yaitu menjadi baik atau buruk. Pilihan yang semuanya terserah pada anda untuk menentukan mana kehidupan yang cocok dengan diri anda.

Sistem hukum alam telah menetapkan bahwa untuk meraih gelar sebagai orang baik harus melewati jalan yang susah dan sangat terjal. Kita berjalan bagaikan atas sungai keputusasaan dan kita akan selalu melihat keindahan hampa yang selalu menghampiri namun sekejam kemudian lenyap. Memang jarang sekali orang yang dapat sampai ke ujung jalan ini dan mengetahui kemana jalan itu menuju. Jika yang anda dengar bahwa menjadi orang baik itu menyiksa, jangan dengarkan karena itu hanya omongan orang-orang yang gagal.

Coba tanyakan pada mereka apakah yang ada pada ujung jalan tersebut. Aku yakin mereka tidak tahu, karena mereka telah berhenti sebelum sempat menengoknya. Seharusnya kalian datang pada mereka yang telah sukses sampai di ujung jalan. Dengarkanlah dengan baik karena apa yang akan mereka sampaikan adalah kebenaran. Bawasannya apa yang mereka lihat dan mereka rasakan adalah sama dengan jalan keburukan bahkan berkali-lipat nikmatnya.

Di jalan keburukan kita bisa makan ayam, disini kitapun bisa bahkan lebih enak. Di jalan keburukan kita tertawa, disini kitapin terbahak-bahak. Pada dasarnya hampir sama, namun perbedaannya ketika kita sudah sama-sama sampai di ujung. ujung jalan keburukan adalah danau magma dengan tulang belulang. Tak ada jalan kembali karena semua jalan telah roboh. Kita harus tunggal di ujung untk selamanya dan hanya ada dua tempat yaitu kenikmatan dan kesakitan.

Seperti itulah permainan yang kita mainkan dalam hidup ini. sanya dapat sekali kita berjalan dan takkan ada jalan kembali. Manfaatkan hidupmu yang sekali ini dengan bijaksana. Pilihan terserah padamu karena engkaulah pemainnya. Demikianlah walktrough gami ini semoga permainanmu menyenangkan. Sekian dan terima kasih.
:D

Sunday, June 17, 2012

June 17, 2012

profil tony q rastafara

Tony Q Rastafara

 ony Waluyo Sukmoasih (populer dengan nama Tony Q atau Tony Q Rastafara; lahir di Semarang, Jawa Tengah, 27 April 1961; umur 55 tahun) adalah seorang penyanyi Indonesia beraliran reggae yang telah aktif di ragam tersebut sejak tahun 1989. Dia bersama grup musiknya Rastafara memopulerkan istilah "rambut gimbal" (gaya rambut dreadlock) di Indonesia lewat lagu dengan judul yang sama pada tahun 1996. Tony Q telah menjadi ikon musik reggae Indonesia. Dia dianggap sebagai pelopor reggae di Indonesia, karena dia tak hanya berkecimpung di ragam tersebut sejak lama, namun juga mengembangkan karakter musik reggaenya sendiri, dimana dia memasukkan banyak unsur tradisional Indonesia ke musiknya, dan mengangkat tema-tema khas Indonesia dalam musiknya.[1]


Tony Q Rastafara
Tony Q Rastafara
Latar belakang
Nama lahir Tony Waluyo Sukmoasih
Nama lain Tony Q
Lahir 27 April 1961 (umur 55)
Bendera Indonesia Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
Jenis musik Reggae
Pekerjaan Musisi, Penyanyi
Instrumen Gitar
Tahun aktif 1989 - sekarang
Terkait dengan Rastafara (1994-2000)
Dipengaruhi Bob Marley
Situs resmi http://www.tonyqrastafara.asia/

 

 

Kehidupan pribadi

Tony Q adalah seorang lulusan STM Perkapalan di Semarang. Sebelum terjun ke dunia musik, pada tahun 1980 Tony Q pernah bekerja selama enam bulan di bagian quality control (pengendalian mutu) di sebuah pabrik pengalengan milik perusahaan Singapura di Cakung, Jakarta Timur. Namun kemudian dia meninggalkan pekerjaan tersebut dan memilih untuk menjadi pengamen di jalanan dan seorang musisi, menghadapi tentangan keras keluarganya. Dia sempat menjadi pengamen selama lima sampai enam tahun di daerah Blok M, Jakarta.[2]


Karier musik

Menurut wawancara dengan Tony Q di Radio Nederland Wereldomroep, sebelum terjun di musik reggae, dia pernah memainkan blues, rock, bahkan musik country. Tahun 1989 dia akhirnya memilih menekuni musik reggae yang menurutnya tidak bisa lepas dari kehidupan masyarakat. Tony Q mengaku sangat mengidolakan Bob Marley, almarhum musisi reggae kenamaan asal Jamaika.


Bersama Rastafara

Tony Q memulai karier musik reggaenya sejak tahun 1989 dengan grup musik Roots Rock Reggae. Biasa manggung dari kafe ke kafe atau acara pentas musik yang ada di Jakarta. Setelah tergabung dengan banyak band reggae seperti Exodus dan Rastaman, akhirnya pada tahun 1994 dia membentuk grup musik Rastafara yang menjadi cukup terkenal sebagai pengusung aliran musik reggae di Indonesia saat itu. Bersama Rastafara dia sempat merilis dua album, yaitu "Rambut Gimbal" (1996) dan "Gue Falling In Love" (1997).
Hampir semua lagu dalam album tersebut diciptakan Tony Q, dengan lirik lagu yang banyak bertema sosial, kemanusiaan, cinta, dan kehidupan masyarakat sehari-hari. Salah satu lagunya yang populer adalah "Rambut Gimbal", sebuah istilah untuk gaya rambut dreadlock yang kerap digunakan oleh pengikut Gerakan Rastafari, yang kemudian secara tidak langsung dijadikan istilah dalam bahasa Indonesia yang menjadi populer karena lagu tersebut.
Rastafara saat itu dinilai berbeda dengan grup musik reggae lainnya karena mereka berhasil memasukan dan memadukan unsur-unsur musik dan instrumen tradisional khas Indonesia ke dalam musiknya sehingga terbentuklah musik reggae ala Indonesia yang bisa terlepas dari bayang-bayang musik reggae negara lain seperti Bob Marley, UB40 atau Jimmy Cliff. Penggunaan alat-alat musik tradisional seperti Kendang Sunda atau Gamelan Jawa ikut menambah warna musik dalam lagu-lagu Rastafara. Dan pada aransemen musiknya sepintas juga terlihat unsur-unsur musik Melayu, musik khas daerah Sumatera Utara, atau Sumatera Barat.
Pada tahun 1997 Rastafara memutuskan untuk vakum dalam musik karena kurangnya pasar musik reggae di Indonesia. Tony Q kemudian melanjutkan kariernya dengan membentuk band baru dengan tetap membawa nama Rastafara. Tahun 1998 terbentuklah Tony Q & New Rastafara, dengan format band mendapat pemain tambahan. Tetapi kemudian tahun 2000 Tony Q memutuskan untuk memulai karier solo dengan tetap membawa nama grup musik yang telah membuatnya dikenal oleh para penggemarnya, yaitu Tony Q Rastafara.

Karier musik solo

Tahun 2000 Tony Q yang sekarang dikenal dengan nama Tony Q Rastafara berhasil merilis album solonya yang pertama, "Damai Dengan Cinta" tanpa dinaungi perusahaan rekaman. Pada album solo pertamanya ini Tony Q mulai mengalami puncak kariernya dalam musik reggae. Setelah mendengar album pertamanya tersebut, seorang profesor di bidang musik dari Kanada memberikan Tony Q referensi untuk mengirimkan demo untuk ikut dalam ajang Bob Marley Festival di Amerika Serikat. Pihak penyelenggara festival tersebut menyukai lagu-lagu yang ada di demo tersebut dan kemudian mengundang Tony Q untuk tampil diacara yang sama pada tahun 2002. Namun keberangkatan Tony Q beserta rombongannya ke festival tersebut terpaksa batal karena mereka tidak mendapat izin visa dari Kedutaan Amerika dikarenakan alasan keamanan terkait terjadinya "Peristiwa 9/11" di Amerika Serikat yang terjadi berdekatan dengan rencana keberangkatan Tony Q.
Tahun 2003 Tony Q Rastafara merilis album solonya yang kedua berjudul "Kronologi". Lagu dalam album tersebut merupakan kumpulan dari beberapa lagu dari album-album Tony Q sebelumnya dan juga beberapa lagu yang belum sempat dirilis. Tahun 2005 Tony Q merilis album "Salam Damai". Dalam album ini Tony Q mencoba menggabungkan musik reggae dengan unsur instrumen tradisional Indonesia. Dalam album tersebut terdapat lagu dengan lirik bahasa Sunda ("Paris Van Java") dan Jawa ("Ngajogjakarta") yang semakin menambah kental unsur tradisional Indonesia dalam musik reggae.[3]
Pada tahun 2005 lagu "Pat Gulipat" dari album solo pertamanya "Damai Dengan Cinta", masuk ke dalam album kompilasi musik "Reggae Playground" yang dirilis bulan Februari 2006 di bawah perusahaan rekaman Putumayo World Music, sebuah label rekaman yang berbasis di New York, AS.
Tahun 2009 Tony Q merilis album "Presiden" dalam rangka maraknya Pemilu 2009 di Indonesia. Menurut Tony Q, album ini dirilis untuk memberikan wacana ke masyarakat penggemar musik reggae supaya tahu bagaimana menyikapi kondisi politik saat itu. Musik dalam album ini kembali menghadirkan unsur tradisional Indonesia seperti kendang Sunda, gamelan, sitar Jawa, tamburin, bahkan trompet reog.


Diskografi

Tahun Nama Album Produksi
1996 Rambut Gimbal Hemagita Record
1997 Gue Falling in Love Blackboard Record
2000 Damai Dengan Cinta AK Production
2003 Kronologi
2005 Salam Damai IM Production
2007 Anak Kampung
2009 Presiden Tony Q Production
2010 Akustik Kurang Tambah Tony Q Production & Talenta Production
2012 Membentang Sayap Tony Q Production & Talenta Production
2014 Menjemput Mimpi Tony Q Production

Bersama Rastafara

Karier Solo

Prestasi

Anekdot

Lihat pula




TETAP DUKUNG MUSISI ANDA BERKARYA DENGAN MEMBELI MERCHANTDISE RESMI DARI OFFICIAL
salam damai untuk para pecinta music reggae indonesia

POPULER DI SINI